Azmy Z (lahir 18 Juli 2001), dengan nama lengkap Azmy Zaidan Nabila, S.Sos; adalah seorang penyanyi lagu-lagu Sunda, pencipta lagu, dan salah satu produser musik termuda dari Indonesia.
Ia merupakan gadis muda pelestari budaya Sunda, juga merupakan salah satu musisi yang paling banyak merilis videoklip lagu.
Lahir di Cipatat, Bandung Barat, pada 18 Juli 2001, dan belum menikah.
Gadis ini populer sejak mengcover lagu Doel Sumbang yaitu Runtah. Dengan kreasi musik yang lebih kekinian yaitu disco remix, tanpa meninggalkan unsur Jaipongnya.
Runtah versi Azmy Z berhasil menyita perhatian masyarakat luas, hingga per Desember 2024, videoklip Runtah versi Azmy Z telah ditonton lebih dari 150 juta kali di YouTube.
Bahkan, popularitas Runtah versi Azmy Z ini telah menarik perhatian para reactor video Youtube mancanegara.
Azmy Z punya darah seni yang kental warisan dari kedua orangtuanya yang kini menjadi tim manajemen Azmy Z. Azmy Z diketahui sudah menapaki karir di dunia kesenian khususnya tari Jaipong sejak masih duduk di bangku sekolah dasar.
Memasuki usia remaja, Azmy Z juga mempelajari seni Kawih atau kesenian khas tanah priangan serupa lagu dengan syair yang indah. Bakat Azmy Z di dunia tarik suara pun terus terasah.
Sarjana Sosial jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Sangga Buana YPKP Bandung ini, juga punya prestasi di bidang kesenian sejak masih sekolah, yaitu juara lomba seni Kawih Kota Cimahi mewakili sekolahnya, SMAN 3 Cimahi.
Kini, nama Azmy Z terus berkibar dan harum usai viral menyanyikan lagu Runtah dan kembali viral dengan lagu ciptaannya sendiri, Sabodo Teuing.
Gadis ini pernah pula berkolaborasi dengan para musisi dan artis asal Jawa Timur, band spesialis koplo, Ageng Musik yang digawangi Ki Ageng Slamet New Pallapa (Cak Met), untuk menyanyikan lagu Runtah dalam aransemen yang berbeda. Tak hanya itu, ia pun menyanyikan lagu Rondo Kempling duet bersama Brodin, diiringi musik Ageng Musik.
Seperti sebuah ketidaksengajaan, performa band dari Jawa Timur, biduanita dari Jawa Barat, lagu legendaris dari Jawa Tengah (lagu ciptaan alm. Manthous, Gunungkidul, Yogyakarta).
"Azmy dapat tawaran kolaborasi dengan Ageng Music. Ini jadi suatu kebanggan karena penyanyi lagu Sunda dapat ajakan langsung dari grup music legendaris Jawa Timur," katanya pada pewarta dari detikJabar.
Pernah merilis lagu Pop Rock dan Reggae berjudul Menikah tahun 2020.
"Sebelumnya saya aktif di penggiat musik Sunda, Jawa Barat. Menurut saya musik pop rock yang dibumbui nuansa melayu memang memiliki pasar tersendiri di hati penggemar musik Indonesia," ujar Azmy, Minggu (25/10/2020).
Ini membuktikan bahwa Azmy Z layak disebut sebagai artis serba bisa atau multitalenta.
Keunikan
Artis Seribu Wajah: Azmy Z memiliki banyak sekali penampilan yang sangat berbeda satu sama lain di video-videoklip musiknya. Tapi mungkin ini bukan murni kemampuan Azmy Z, melainkan ada kontribusi besar dari penata rias wajah dan penata rambutnya.
Penyanyi Langka: Azmy Z adalah penyanyi langka karena ia juga sekaligus musisi yang menguasai penggunaan alat-alat musik seperti gitar, keyboard, bass, drum, piano, dan biola, serta DJ Console dengan baik.
Sopan dan menghargai: Selalu minta izin pada pencipta lagu sebelum membuat covernya.
Menguasai Situasi: Penyanyi yang menguasai semua nada dari rendah hingga tinggi dengan suara stabil, dan selalu dapat mengimbangi musik yang mengiringinya.
Pencipta Lagu: Tak hanya menyanyikan lagu-lagu ciptaan orang lain, ia juga mencipta lagu dan dinyanyikan sendiri hingga viral.
Produser Termuda: Salah satu produser musik termuda di dunia.
Kreatif: Penari Jaipong yang kreatif membuat gerakan-gerakan kontemporer, unik / belum pernah ada sebelumnya.
Beda Jauh: Nampak lugu dan sangat santun saat diwawancarai di acara-acara teve atau podcast milik para content creator, namun sangat berbeda 180° di Tiktok, di mana ia sangat aktif berjoget, berbicara, melawak, memasang wajah dan penampilan aneh, dan lain-lain.
Gaskeun! Sebagian besar lagu Azmy Z disisipi suara robot wanita (suara Azmy Z yang diubah), yang mengatakan: "Azmy Z, passwordnya apa?", "Gaskeun!", atau "Azmy Z, gaskeun!".
Di tahun 2023, Azmy Z meraih dua penghargaan di bidang musik yaitu Anugerah Musik Indonesia atau AMI Awards untuk kategori Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik, dan Bandung Music Awards.
Tahun 2024, Azmy Z mendapat nominasi di Indonesian Dangdut Awards dan Indonesian Music Awards, namun tak meraih piala.
Pegiat Budaya Sunda
Meski masih sangat muda, kepedulian Azmy Z pada budaya Sunda cukup kuat dan ia memiliki keinginan agar generasi muda Sunda tak meninggalkan budaya dan adat warisan leluhurnya.
Melalui lagu yang ia ciptakan Aing Maung, Azmy Z berpesan agar orang Sunda jangan bermalas-malasan, banyak belajar dan bekerja keras, harus bangkit, hilangkan gengsi dan malu yang tak perlu, juga jangan mau diadu-domba.
Baik sendiri, maupun bersama dengan para penyanyi, sinden dan penari Jaipong lain, Azmy Z memroduksi beberapa videoklip lagu Sunda, baik lagu milik artis lain (cover), maupun lagu-lagu yang diciptakannya sendiri.
Disclaimer:
Selain keenam akun tersebut, belum diketahui asli atau tidaknya.
Ada beberapa akun FB mengatasnamakan Azmy Z namun penulis artikel ini sangat meragukannya.
Informasi yang dimiliki penulis pertama artikel ini masih minim. Mohon bantuan untuk melengkapi.
Gelar akademik Azmy Z adalah S.Sos, merupakan gelar akademik yang baru diperkirakan oleh penulis, mengingat Azmy Z adalah lulusan jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USB YPKP Bandung 2024. Bukan lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi.