Sayyid Amir Abdul Malik bin Alwi bin Muhammad Shahib Mirbath, adalah ulama dan menantu bangsawan dari Nasirabad, India.
al-Imam as-Sayyid al-Amir Abdul Malik Al Azmatkhan |
---|
Nama asal | عبد المالك آل عظمت خان |
---|
Lahir | Abdul Malik 574 H atau 1178 M Qasam, Hadramaut |
---|
Makam | India |
---|
Tempat tinggal | Nasirabad, India |
---|
Kebangsaan | India |
---|
Nama lain |
- Imam Abdul Malik Azmatkhan
- Imam Abdul Malik Al-Muhajirullah
|
---|
Dikenal atas | Leluhur Azmatkhan, Hijrah dari Hadramaut ke India |
---|
Gelar |
- Al-Malik Lil Muslimiin = Raja Bagi Kaum Muslim
- Al-Malik Min ‘Alawiyyiin = Raja dari Keturunan Alawi
- Al-Khalifah Lil Mukminiin = Khalifah bagi Kaum mukmin
- Al-Mursyid = Mursyid bagi beberapa tarekat
- An-Naaqib = Pakar dalam Ilmu Nasab
- Al-Muhaddits = Ahli Hadits (Menghafal Ribuan Hadits)
- Al-Musnid = Memiliki sanad keilmuan dari berbagai ulama’ dan guru
- Al-Qutub = Wali Qutub pada masanya
- Al-Wali = Seorang Waliyullah
- Abu Al-Muluuk = Ayah dan datuk para Raja
- Abu Al-Awliyaa’ = Ayah dan datuk para Wali
- Abu Al-Mursyidiin = Ayah dan datuk para Mursyid
- Syaikhul Islam = Guru Besar Islam
- Imamul Mujatahidiin = Imam Para Mujtahid
- Al-Faqiihul Aqdam = Ahli Fiqih Yang Utama
- Al-Mujahid Fii Sabiilillah = Pejuang di Jalan Allah
- Al-Hafiizhul Qur’an = Penghafal Qur’an
- Shohibul Karomah = Pemilik Karomah (Kemuliaan)
- Amirul Mukminin= Pemimpin Kaum Beriman[1]
|
---|
Anak | Abdullah Alwi Zainab Fathimah |
---|
Orang tua | Alwi bin Muhammad (ayah) |
---|
Kerabat |
- Ahmad Jalaluddin Syah (cucu)
- Husain Jamaluddin Akbar (cucu buyut)
- Abdullah Umdatuddin (keturunan ke-5)
- Sunan Ampel (keturunan ke-5)
- Sunan Giri (keturunan ke-6)
- Sunan Drajat (keturunan ke-6)
- Sunan Bonang (keturunan ke-6)
- Sunan Gunung Jati (keturunan ke-6)
- Sunan Kudus (keturunan ke-7)
- Maulana Hasanuddin dari Banten (keturunan ke-7)
- Pangeran Muhammad Arifin Panembahan Pasarean dari Cirebon (keturunan ke-7)
- Sunan Dalem dari Kedatuan Giri (keturunan ke-7)
- Sunan Prapen dari Kedatuan Giri (Keturunan ke-7)
|
---|
|
Karena hijrahnya ke India lebih awal dari leluhur Basyaiban yakni Sayyid Sulaiman yang merupakan keturunan sepupunya, Sayyid Muhammad al-Faqih Muqaddam bin Ali bin Muhammad maka dapat dibilang beliau adalah yang pertama dari kalangan Bani Alawi yang hijrah ke Timur.
Riwayat
H.M.H. Al-Hamid Al-Husaini menulis dalam bukunya "Pembahasan Tuntas Perihal Khilafiyah":
"Sayyid Abdul Malik bin Alwi lahir di Kota Qasam, sebuah kota di Hadramaut, sekitar tahun 574 Hijriah. Beliau meninggalkan Hadramaut pergi ke India bersama jama'ah para sayyid dari kaum Alawiyyin. Di India, beliau bermukim di Kota Nashr Abad. Beliau mempunyai beberapa orang anak laki-laki dan perempuan, di antaranya ialah Sayyid Abdullah Amir Khan bin Sayyid Abdul Malik, yang lahir di Kota Nashr Abad. Dan Sayyid Alwi, beliau adalah putra kedua dari Sayyid Abdul Malik".[2]
- Rasulullah Nabi Muhammad Saw
- Fatimah az-Zahra
- Husain asy-Syahid di Karbala
- Ali Zainal Abidin as-Sajad
- Muhammad al-Baqir
- Ja'far ash-Shadiq
- Ali al-Uraidhi
- Muhammad an-Naqib
- Isa ar-Rumi
- Ahmad al-Muhajir
- Ubaidillah
- Alawi Al-Mubtakir
- Muhammad Shahib Shaumah
- Alawi Ba 'Alawi
- Ali Khali' Qasam
- Muhammad Shahib Mirbath
- Alawi Ammil Faqih
- Abdul Malik Al-Azmatkhan
- Abdullah al-Amir[5]
- Ahmad Syah Jalaluddin[6][7]
- Husain Jamaluddin Akbar[8]
- Ibrahim Zainuddin Asmaraqandi
- Pangeran Pebahar As-Samarqandiy
- Fadhal As-Samarqandiy (Sunan Lembayung)
- Sunan Kramasari As-Samarqandiy (Sayyid Sembahan Dewa Agung)
- Syekh Yusuf Shiddiq As-Samarqandiy[9]
- Maulana Muhammad Jumadil Kubra
- Maulana Muhammad 'Ali Akbar
- Maulana Muhammad Al-Baqir (Syekh Subaqir)
- Syaikh Maulana Wali Islam
- Maulana Muhammad Al-Maghribi[10]
- Maulana Ibrahim Al-Hadrami[11]
- Puteri Siti Aisyah (Putri Ratna Kusuma)[12]
- Ibrahim Zainuddin Asghar[13] yang bergelar Sultan Zainal Abidin II Diraja Champa
- Sayyid 'Ali Nurul Alam,[14] (bergelar Maulana 'Abdul Malik Israil / Sultan Qanbul) alias Pateh Arya Gajah Mada. Perdana Mantri of Kelantan-Majapahit II menjabat antara 1432-1467 M
- 'Abdul Malik[15]
- Sultan Berkat Zainul Alam[16]
- Sayyid Muhammad Kebungsuan[17]
- Sayyid Hasan Jumadil Kubra[18] (Menjadi Syekh Mufti Kesultanan Gowa)
- Sayyid Husain Jamaluddin Jumadil Kubra[19]
- Maulana Isa[20]
- Qamaruddin
- Majiduddin
- Tsanauddin
- Sulaiman Al-Baghdadi
- Ali Nuruddin Syah
- Husain Khalifatullah Syah
- Syaikh Muhammad Ariffin Syah
- Muhyiddin Syah
- Ali Syahabuddin Umar Khan
- Abdullah Syah
- Alwi Quthbuddin
- Jalaluddin Abdullah
- Hasanuddin
- Aliyyuddin
- Qadir Binaksah
- Syarifah Alawiyyah (perempuan)
- Qoimuddin
- Alwi
Referensi
Catatan Kaki