1989 (Taylor's Version)
1989 (Taylor's Version) adalah album rekaman ulang keempat oleh penyanyi-penulis lagu Amerika Serikat Taylor Swift yang dirilis pada 27 Oktober 2023, melalui Republic Records. Album ini adalah perekaman ulang dari album studio kelima Swift, 1989 (2014), dan mengikuti Speak Now (Taylor's Version), yang dirilis pada Juli 2023. Perekaman ulang ini adalah bagian dari tindakan balasan Swift terhadap sengketa kepemilikan master-nya di tahun 2019. Album ini diumumkan pada 9 Agustus 2023, pada hari terakhir pertunjukan Los Angeles dari tur konser Swift yang sedang berlangsung, The Eras Tour. Album ini terdiri atas ke-16 lagu yang direkam ulang dari album 1989 edisi deluxe dan lima lagu-lagu “From The Vault” yang belum pernah dirilis. Sebagian besar dari album ini diproduksi oleh Swift, Jack Antonoff, dan Christiopher Rowe. Album ini juga memiliki edisi deluxe dan edisi Tangerine (hanya dijual di ritel Target) yang masing-masing menambahkan versi perekaman ulang lagu “Bad Blood” (2015) yang diremiks oleh Kendrick Lamar, “Sweeter than Fiction” yang merupakan soundtrack film One Chance (2013), dan edisi Deluxe + yang menghadirkan versi akustik dari singel utama "Slut!". Para kritikus musik memuji 1989 (Taylor’s Version), terlebih pada produksi album, vokal Taylor, dan lagu-lagu “From The Vault”. Secara komersial, album ini memeroleh aliran terbesar pada 2023 di Spotify dan aliran terbesar sejauh ini di Amazon Music dan memuncaki tangga musik di delapan belas negara, termasuk Australia, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Spanyol, dan Inggris. Di Amerika Serikat, 1989 (Taylor’s Version) menjadi album ke-13 yang menduduki peringkat pertama di Billboard 200 dan yang merupakan album berpenjualan terbesar dalam seminggu sepanjang karirnya. Selain itu, album ini juga memperpanjang rekornya dalam penjualan album sebanyak satu juta salinan dalam seminggu dan merupakan album dengan penjualan piringan hitam (vinil) LP terbanyak dalam seminggu sejauh abad ke-21 ini. Tujuh dari ke-21 lagu dalam album ini masuk ke dalam urutan 10 besar Billboard Hot 100 dengan lagu “From The Vault” seperti “Is It Over Now?”, “Now That We Don’t Talk”, dan “Slut!” mengisi puncak tiga besar. Latar BelakangTaylor Swift merilis album studio kelimanya, 1989, pada 27 Oktober 2014, di bawah Big Machine Records. Terinspirasi oleh synth-pop tahun 1980-an, Swift menyusun 1989 untuk mengkalibrasi ulang keterampilan seninya pada pop setelah memasarkan empat album pertamanya untuk radio country. Album ini merupakan kesuksesan secara kritis dan komersil, menerima ulasan positif dari kritikus-kritikus musik dan menjual lebih dari 1,287 juta kopi dalam pekan pertamanya di Amerika Serikat. Tiga dari singel-singelnya—"Shake It Off", "Blank Space", dan "Bad Blood"—mencapai nomor satu pada Billboard Hot 100. Swift menjadi artis pertama yang memiliki tiga album yang masing-masing terjual sebanyak satu juta kopi dalam pekan pertamanya, 1989 adalah album pertama yang dirilis pada tahun 2014 yang melebihi satu juta kopi,[2] dan memuncaki Billboard 200 selama 11 pekan tak-berurutan.[3] Pada Grammy Awards ke-58 (2016), album ini memenangi Album Terbaik Tahun Ini dan Album Vokal Pop Terbaik,[4] menjadikan Swift sebagai artis wanita pertama yang dua kali memenangi Album Terbaik Tahun Ini.[5] Swift merilis album studionya yang berikutnya, Reputation (2017), di bawah Big Machine, menyesuaikan kontrak rekamannya, yang mana berakhir pada November 2018. Dia karenanya menarik diri dari Big Machine dan menandatangani kesepakatan baru bersama Republic Records, yang mana menjaminnya hak-hak untuk kepemilikan master-master dari semua musik baru yang akan dirilisnya.[6] Pada tahun 2019, pengusaha Amerika Serikat Scooter Braun memperoleh Big Machine;[7] kepemilikan dari master-master untuk enam album studio pertama Swift, termasuk 1989, ditransfer kepadanya.[8] Pada Agustus 2019, Swift mengecam pembelian Braun dan mengumumkan bahwa dia akan merekam ulang enam album studio pertamanya sehingga dia dapat memiliki master-master-nya sendiri.[9] Swift memulai proses perekaman ulang pada November 2020.[10] Fearless (Taylor's Version), yang pertama dari enam album rekaman ulangnya, dirilis pada 9 April 2021, diikuti oleh Red (Taylor's Version) pada 12 November 2021,[11][12] dan Speak Now (Taylor's Version) pada 7 Juli 2023; ketiga-tiganya mencapai sukses secara kritis dan komersil, melakukan debut-nya pada puncak tangga album Billboard 200 Amerika Serikat.[13] Swift mulai membuat teaser untuk 1989 (Taylor's Version) dengan "Wildest Dreams (Taylor's Version)",[14] dirilis pada 17 September 2021, di tengah tren TikTok viral melibatkan rekaman orisinal tahun 2014 dari lagu ini. "This Love (Taylor's Version)" dirilis pada platform-platform digital pada 6 Mei 2022.[15] Sebuah snippet dari "Bad Blood (Taylor's Version)" disertakan dalam film animasi tahun 2022, DC League of Super-Pets.[16] Video musik tahun 2023 untuk "I Can See You" menampilkan sebuah Easter egg mengisyaratkan rekaman ulang dari 1989.[17] Beberapa isyarat dari pengumuman yang sebentar lagi dilakukan telah diperhatikan oleh para penggemar selama penampilan Swift di Stadion SoFi di Los Angeles sebagai bagian dari tur konser keenamnya, The Eras Tour, pada 8 Agustus 2023, termasuk beberapa pakaian Swift berubah menjadi warna biru, dan gelang-gelang LED milik para penggemar menyala biru lima kali.[18] Pada 9 Agustus 2023, di pertunjukan Los Angeles terakhir dari turnya, Swift mengumumkan 1989 (Taylor's Version) sebagai album rekaman ulangnya yang berikutnya, ditentukan untuk perilisan pada 27 Oktober 2023, sembilan tahun setelah perilisan orisinil dari 1989.[19] Stadion SoFi menerangi atapnya dengan judul album ini mengikuti pengumuman tersebut.[18] Perilisan1989 (Taylor's Version) dijadwalkan untuk perilisan pada 27 Oktober 2023, menjadikannya album rekaman ulang keempat Swift. Album ini memuat 21 lagu, lima di antaranya merupakan lagu-lagu khusus "From the Vault", menandakan lagu-lagu yang belum pernah dirilis yang sebelumnya ditulis untuk 1989 tetapi tidak dimuat dalam daftar lagu akhir pada tahun 2014.[20] Bentuk fisik dari rekaman ulang dirilis dalam format-format vinil, kaset, dan CD. Sebagai tambahan untuk CD edisi standar, empat CD-CD edisi deluxe telah tersedia untuk prapesan selama 89 jam pertama setelah pengumumannya, masing-masing di antaranya memiliki warna berbeda dan memuat satu dari empat set dari lima kartu-kartu dua sisi yang berisi foto-foto dan lirik-lirik.[note 1][22][23] Pada 19 September 2023, Swift mem-posting sebuah video pendek di media sosial yang menampilkan beberapa karakter, “T-S-!-U-L” yang muncul dari sebuah brankas biru. Video ini dianggap sebagai cuplikan pendek salah satu lagu-lagu “From The Vault”.[24] Swift juga menggandeng mesin pencarian Google untuk meluncurkan sebuah fitur pemecah teka-teki kata untuk menyingkap judul-judul lagu “From The Vault”. Dengan mencari kata kunci “Taylor Swift”, kita akan mendapatkan grafik animasi sebuah brankas kecil yang, jika diklik, menampilkan salah satu dari ke-89 teka-teki dengan atau tanpa petunjuk.[25] Kesemua lagu-lagu “From The Vault” baru akan diberitahu setelah ke-33 juta teka-teki terselesaikan secara global.[26] Teka-teki ini, walaupun sempat mogok selama beberapa jam setelah diluncurkan, semuanya terselesaikan dalam kurun waktu kurang dari sehari saja.[27][28] Sebanyak empat dari lima lagu “From the Vault” yang disingkapkan antara lain: “Is It Over Now?”, “Now That We Don’t Talk”, “Say Don’t Go”, dan “Suburban Legends”.[29] Tidak lama setelahnya, Swift membeberkan sampul belakang albumnya yang mengonfirmasi bahwa “Slut!” merupakan lagu “From the Vault” tersisa yang tidak disingkapkan sebelumnya.[30] Daftar lagu
Catatan
Riwayat perilisan
Catatan kakiReferensi
|